Search

Selamat Datang Kawan Miliader

IHK DAN HIPNOTERAPI NAPI NARKOBA KEDIRI

Written By kampungusaha on Kamis, 07 Juni 2012 | 11.09

Hipnoterapi Napi Narkoba Kelas II Kediri bersama IHK 

(Ikatan Hipnoterapi Kadiri)




Kediri - Tepat pukul 13.30 Wib, telah dilaksanakan Bakti Sosial Terapi Massa di Lembaga Pemasyarakatan Kediri bersama IHK (Ikatan Hipnoterapi Kadiri) bagi Napi Narkoba. dan berbagai upaya yang dilakukan Lapas kelas 2 A Kediri tersebut bertujuan untuk menyembuhkan para napi yang memiliki ketergantungan mengkonsumsi narkoba.
Dengan berbagai metode/tahapan hipnosis yang telah diberikan pendamping IHK yang dibimbing oleh Bapak Roy Samudra pakar hipnoterapi, Ratusan napi tampak lelap dalam panduan terapi hipno yang diberikannya. Mereka terlihat khidmat mengikuti arahan yang diberikan Roy Samudra.
Dalam hitugan waktu yang relatif singkat, kurang dari satu jam para napi mengaku mual setiap teringat narkoba yang biasa dikonsumsinya.
Seperti Jefri napi asal Surabaya yang memiliki ketergantungan mengkonsumsi sabu-sabu. Usai menjalani terapi, dirinya mengaku mual setiap teringat sabu-sabu sehingga tidak ada rasa ingin mengkonsumsi sabu-sabu.
"Saat menjalani terapi saya merasakan ketenangan yang seperti yang saya inginkan. Saya merasakan tidak ada keinginan lagi untuk mengkonsumsi sabu-sabu," kata Jefri kepada detiksurabaya.com, Rabu (6/6/2012).
Sementara Kalapas kelas 2 A Kediri Subiyanto menyatakan hipnoterapi cukup berhasil dalam waktu yang sangat singkat untuk menyembuhkan ketergantungan narkoba. Padahal pada terapi motode lainnya diperlukan waktu berbulan-bulan sehingga baru menunjukan hasil sembuh dari ketergantungan.
"Ini sebagai salah satu terobosan untuk memberikan terapi pada napi menggunakan metode hipnoterapi, hasilnya kami nilai cukup lumayan karena dalam waktu singkat sudah bisa kita lihat hasulnya," ujar Subiyanto.
Saat ini Lapas kelas 2 A Kediri dihuni lebih dari 700 napi dan tahanan. Sedangkan penghuni lapas yang mengikuti hipnoterapi terdiri 113 napi yang terjerat kasus narkoba dan 3 diantaranya adalah napi wanita. 
Acara terapi massal berakhir Jam 16.30 Wib, dengan ditutup do'a. (Detik.com)

0 komentar:

Posting Komentar